Minggu, 18 Januari 2015

Gamsamhamnida Hyungnim!

Berbahagialah, terima kasih telah bersedia masuk menjadi bagian hidupku.
Memang ada rasa sakit, "sedikit", mungkin karena sudah begitu lama perasaan itu berkurang.
Terima kasih telah menjadi kakak yang sangat baik bagiku, kau tahu itu lebih dari cukup.
Jujur, aku sedih, tapi rasa bahagiaku lebih besar, jauh lebih besar. Aku idak mengira akan seperti ini, karena apa yang membuatku jatuh kepdamu adalah hal yang menyembuhkanku, ya, aku kagum bukan cinta. Terima kasih telah menjadi bagian dari timeline hidupku, terima kasih menganggapku sebaga adik yang katamu selalu kekanak-kanakan. Mungkin orang akan berpikir bahwa aku sakit hati atau akan menghilangkan ingatan tentangmu, tapi mereka salah. Aku tidak akan menghapus apa yang ada di masa lalu, karena itu bagian hidupku. Bahasaku baku, maaf aku tidak biasa menulis puitis, karena aku lebih handal di bidang tulisan baku. Aku senang pernah merasa mencintaimu, karena kau orang baik, Allah terkadang menghadirkan orang baik ke dalam hidup kita bukan untuk tinggal di hati, tapi sekadar "lewat". Terima kasih untuk pergi setelah aku berhasil menghentikan perasaanku padamu, terima kasih. Seperti yang kujanjikan padamu, aku akan datang ketika keponakanku besar dan memberinya PS Vita itu, sekali lagi terima kasih karena menganggapku adik,karena kukira kau membenciku. Nanti, ketika aku sudah "dewasa" dan aku menikah dengan seseorang yang kucintai, kumohon datanglah, sebagai kakakku :)
Untuk Kakak satu lagi, aku yakin kakakku tidak salah memilih, mudah-mudahan suatu saat kita bertemu yaa.
Thank you for being a part of my life.
You must to know that I'm very very happy, aaaaaaaak.... :)))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar